Berpecah Belah - Ustadz Ammi Nur Baits
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيم
Abu Hurairah raḍiyallāhu 'anhu meriwayatkan dari Nabi ﷺ, bahwasanya beliau bersabda,عن أبي هريرة رضي الله عنه عن النبي صلى الله عليه وسلم أنه قال: «من خرج من الطاعة، وفارق الجماعة فمات، مات مِيتَةً جاهلية، ومن قاتل تحت راية عِمِّيَّة يغضب لِعَصَبَة، أو يدعو إلى عَصَبَة، أو ينصر عَصَبَة، فقتل، فَقِتْلَة جاهلية، ومن خرج على أمتي، يضرب برها وفاجرها، ولا يَتَحَاشَى من مؤمنها، ولا يفي لذي عهد عهده، فليس مني ولست منه»، [صحيح] - [رواه مسلم]
Artinya: "Siapa yang keluar dari ketaatan dan meninggalkan jemaah (umat Islam) lalu meninggal dunia, maka ia mati dalam kematian jahiliah. Siapa yang berperang di bawah panji buta; marah karena fanatisme golongan atau menyeru kepada fanatisme golongan atau menolong karena fanatisme golongan lalu terbunuh, maka ia mati dalam kematian jahiliah. Siapa yang memberontak kepada umatku; membunuh orang baik dan orang durhaka, tidak menahan diri dari orang beriman, dan tidak memenuhi janji yang sudah dijanjikannya, maka dia bukan bagian dariku dan aku bukan bagian darinya." (Hadits shahih - Diriwayatkan oleh Muslim)
Kebiasaan jahiliyah adalah mereka berpecah belah, di mana mereka berkeyakinan bahwa mendengar dan taat (kepada pemerintah Allah dan Rasul Nya) adalah kehinaan dan sifat rendah.
Padahal Allah سبحانه و تعالى telah memerintahkan mereka untuk bersatu dan melarang mereka berpecah belah, maka Dia berfirman ketika menyebutkannya,
Surat Ali ‘Imran Ayat 102:
يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ ٱتَّقُوا۟ ٱللَّهَ حَقَّ تُقَاتِهِۦ وَلَا تَمُوتُنَّ إِلَّا وَأَنتُم مُّسْلِمُونَ
Artinya: Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah sebenar-benar takwa kepada-Nya; dan janganlah sekali-kali kamu mati melainkan dalam keadaan beragama Islam.
Surat Ali ‘Imran Ayat 103
وَٱعْتَصِمُوا۟ بِحَبْلِ ٱللَّهِ جَمِيعًا وَلَا تَفَرَّقُوا۟ ۚ وَٱذْكُرُوا۟ نِعْمَتَ ٱللَّهِ عَلَيْكُمْ إِذْ كُنتُمْ أَعْدَآءً فَأَلَّفَ بَيْنَ قُلُوبِكُمْ فَأَصْبَحْتُم بِنِعْمَتِهِۦٓ إِخْوَٰنًا وَكُنتُمْ عَلَىٰ شَفَا حُفْرَةٍ مِّنَ ٱلنَّارِ فَأَنقَذَكُم مِّنْهَا ۗ كَذَٰلِكَ يُبَيِّنُ ٱللَّهُ لَكُمْ ءَايَٰتِهِۦ لَعَلَّكُمْ تَهْتَدُونَ
Artinya: Dan berpeganglah kamu semuanya kepada tali (agama) Allah, dan janganlah kamu bercerai berai, dan ingatlah akan nikmat Allah kepadamu ketika kamu dahulu (masa Jahiliyah) bermusuh-musuhan, maka Allah mempersatukan hatimu, lalu menjadilah kamu karena nikmat Allah, orang-orang yang bersaudara; dan kamu telah berada di tepi jurang neraka, lalu Allah menyelamatkan kamu dari padanya. Demikianlah Allah menerangkan ayat-ayat-Nya kepadamu, agar kamu mendapat petunjuk.
Menurut suatu pendapat, bahwa yang Allah سبحانه و تعالى singgung dengan ayat ini adalah apa yang terjadi antara kabilah Aus dan Khazraj (di Madinah) berupa peperangan yang terjadi berkepanjangan diantara mereka, hingga 120 tahun, sampai Allah سبحانه و تعالى menyatukan diantara mereka dengan Islam. Sehingga hilang rasa kedengkian dan permusuhan di antara mereka, pendapat ini dikatakan oleh Ibnu Ishaq.
Semoga bermanfaat, Barakallahu fikum
Wallahu 'alam
Youtube: Berpecah Belah | Ustadz Ammi Nur Baits
Facebook: Berpecah Belah | Ustadz Ammi Nur Baits
#aneka #cabang #iman #hadits #kebaikan
Isi ceramah lengkap